Meski Terlambat, Akhirnya Pemkab Simeulue Salurkan Raskin
 |
| Penyaluran Beras Raskin | Foto : Google |
Pendistribusian Raskin sebanyak 33 ton ini merupakan penyaluran perdana di 2017 ini. Sistem penyalurannya diutamakan bagi kecamatan yang sudah lunas membayar Raskin tersebut.
Untuk 2017 ini yang lebih dahulu melunasi tebusan Raskin yakni Simeulue Cut, sehingga kecamatan ini yang lebih dahulu disalurkan.
"Selanjutnya akan kita salurkan ke kecamatan lain, apabila sudah lunas tebusannya," kata Naskah kepada wartawan (kutipan GoAceh). Ia mengungkapkan, penyaluran Raskin di beberapa kecamatan terjadi kenaikan dan penurunan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Hal ini bukan karena ada unsur kepentingan tertentu atau kesengajaan, tetapi sudah menjadi keputusan Menteri Sosial Republik Indonesia, berdasarkan basis data terpadu yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS)," jelas Sekda.
“Hal ini bukan karena ada unsur kepentingan tertentu atau kesengajaan, tetapi sudah menjadi keputusan Menteri Sosial Republik Indonesia, berdasarkan basis data terpadu yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS)," jelas Sekda.
Sambungnya, terlambatnya pendistribusian Raskin pada 2017 ini, bukan kesalahan Pemerintah Daerah Simeulue, tapi keterlambatan dari gampong dalam menyerahkan tebusan ke tingkat kecamatan. (GoAceh.co - 16 Mei)
